Burung Migran
dan Komunikasi Lingkungan
Oleh : Dr. Yenrizal, M.Si
(Doktor Komunikasi Lingkungan UIN Raden Fatah)
Sekitar bulan Oktober
hingga Desember setiap tahunnya, ribuan dan bahkan jutaan burung dari berbagai
belahan dunia, terbang menyusuri berbagai benua, melintasi samudra, dan selama
beberapa waktu mampir ke Sumsel, tepatnya di Taman Nasional (TN) Sembilang, pinggiran
daerah Kabupaten Banyuasin, untuk kemudian pindah lagi ke tempat lain. Ini
dikenal dengan fenomena burung migran, dan beruntunglah Sumsel karena menjadi
salah satu tempat persinggahannya. Paling tidak, melalui fenomena ini, kita
bisa saksikan keragaman aneka burung di dunia ini, dan paham juga bagaimana
keterkaitan keseimbangan ekosistem.